Mengerti.id - Daechang adalah makanan khas korea yang seringnya diolah menjadi barbeque. Makanan ini sebenarnya adalah usus sapi.
Daechang belakangan menjadi trend di sosial media, karena kerap dijadikan bahan konten mukbang (makan-makan).
Meskipun dapat dikatakan cukup trend belakangan ini, berapa kandungan gizi dari daechang? Berikut penjelasannya.
Baca Juga: Prediksi AC Milan vs As Roma Liga Italia: Misi Rossoneri Geser Napoli dari Puncak
Daechang memiliki bentuk seperti sosis putih besar dan panjang. Saat makanan ini dimasak, akan mengeluarkan lemak.
Bentuknya yang panjang biasanya dipotong-potong kecil terlebih dahulu sebelum dibakar. Teksturnya yang renyah di luar, juicy di dalam serta kenyal yang berasal dari lemak inilah yang membuat para kreator konten ramai-ramai mengunggahnya.
Tak hanya itu saja, ciri khas lain dari makanan berbahan daging ini adalah lumer saat digigit, hal ini disebabkan karena lemak yang terdapat di makanan ini keluar.
Baca Juga: Puasa Rajab dari 23 Januari Sampai Tanggal Berapa? Catat Jadwal Lengkap Puasa Sunnah Rajab 2023
Di beberapa restoran barbeque Korea, makanan ini dimarinasi terlebih dahulu untuk menghilangkan bau amis dan membuat tekstur jadi lebih lembut.
Bahan-bahan marinasinya menggunakan bawang putih, gula, soy sauce, bombay, nanas, mirin, lada hitam bubuk. Kemudian, daechang dimasak dengan menggunakan sedikit minyak hingga teksturnya kering.
Hidangan ini biasanya disantap dengan nasi, kentang, dan aneka sayuran seperti kucai. Biasanya, daechang juga ditemani oleh kecap asin khas Korea atau dengan minyak wijen dan garam sebagai cocolan.
Baca Juga: Wa'tasimu Bihablillahi Jami'an Wala Tafarraqu Arab dan Artinya: Surat Ali Imran Ayat 103
Selain daechang, kudapan lain yang biasanya dihidangkan di restoran Korean grill adalah gopchang, dan makchang.
Apabila daechang adalah usus besar sapi, gopchang dari usus kecil, dan makchang dari usus paling akhir.
