Mengerti.id - Hari Santri Nasional menjadi peringatan spesial yang didedikasikan kepada para pejuang ilmu atas perannya di masa kemerdekaan Indonesia kala itu.
Hari Santri Nasional di Indonesia termasuk dalam momentum bersejarah yang diperingati setiap tahunnya pada 22 Oktober.
Tahun ini, Hari Santri Nasional atau yang kemudian disebut HSN diperingati dengan mengangkat tema Jihad Santri Jayakan Negeri, sesuai Surat Edaran No SE 10 Tahun 2023.
Dalam Surat Edaran Kemenag RI tersebut, juga dicantumkan secara rinci perihal Panduan Pelaksanaan Peringatan Hari Santri Nasional 2023, termasuk tema, logo, apel kegiatan, dan isi perayaan.
Baca Juga: Tema Hari Santri Nasional 2023 oleh Kemenag RI, Momentum Spesial yang Diperingati Setiap 22 Oktober
Sejarah Hari Santri Nasional
Hari Santri yang kini rutin diperingati setiap 22 Oktober tidak lepas dari sejarah yang melatarbelakangi usulan terhadap agenda tahunan tersebut.
Secara umum, diketahui bahwa salah satu hari besar nasional ini bermula dari usulan warga pesantren Babussalam, Desa Banjarejo, Malang, pada tahun 2014 silam.
Masyarakat pesantren tersebut menginginkan adanya momen khusus untuk mengingat serta meneladani jasa para santri yang turut berjuang di medan perang guna merebut kemerdekaan bangsa.
Usulan masyarakat pesantren dan para santri disampaikan kepada Presiden Joko Widodo yang mana kala itu bertepatan kunjungannya ke ponpes tersebut.
Pada kunjungan ke ponpes Babussalam, Malang itu, status Jokowi masih menjadi calon presiden, dan ia juga akan menyanggupi keinginan para santri untuk menetapkan Hari Santri Nasional pada 1 Muharram.
Cikal bakal peringatan Hari Santri Nasional ini mendapat bahan pertimbangan pula dari pihak PBNU yang memilih tanggal 22 Oktober sebagai momentum perayaannya.
Baca Juga: Contoh Amanat Pembina Upacara Hari Santri 2023, Teladani Peran dalam Kemajuan Bangsa
Pemilihan 22 Oktober sebagai HSN bukan asal begitu saja, melainkan terdapat latar belakang serupa. Hal ini berkaitan adanya fatwa resolusi jihad dari tokoh ulama sekaligus pahlawan yakni Hadratus Syekh KH Hasyim Asy'ari.