Game ini melatih pendengaran dan fokus. Anak belajar menyimak dan membedakan instruksi.
6. Tebak Gaya
Satu anak memperagakan gaya, teman lainnya menebak. Contohnya: melompat seperti kelinci atau tidur seperti kucing.
Game ini melatih ekspresi, imajinasi, dan keberanian. Interaksi sosial anak pun jadi lebih baik.
7. Walking, Jumping, Running
Guru memberi aba-aba: “berjalan!”, “melompat!”, “berlari!” Anak mengikuti perintah lalu berhenti saat guru bilang “stop!”.
Permainan ini melatih motorik kasar dan kecepatan tanggap. Anak jadi lebih aktif dan fokus.
8. Tangan di Kepala
Guru menyebut bagian tubuh, anak harus meletakkan tangan di bagian itu. Bisa dilakukan sambil menyanyi.
Game ini membantu pengenalan tubuh dan mengikuti instruksi. Anak pun jadi semangat bernyanyi bersama.
9. Ular Naga Panjang
Anak berbaris memegang pundak temannya, berjalan sambil bernyanyi lagu “ular naga panjang”.
Game ini melatih kebersamaan dan kekompakan. Anak belajar mengikuti ritme dan menjaga barisan.
10. Memindahkan Bola
Anak bekerja sama memindahkan bola menggunakan pipa atau sendok, tanpa menyentuh langsung dengan tangan.
Permainan ini melatih koordinasi gerak dan kerjasama tim. Anak juga belajar bersabar dan bergantian.
11. Mencari Harta Karun
Guru menyembunyikan mainan kecil lalu memberi petunjuk sederhana. Anak mencarinya di area kelas atau taman.
Game ini mengenalkan lingkungan sekolah secara menyenangkan. Anak belajar mengikuti instruksi dan eksplorasi.
12. Puzzle Kelompok
Anak dibagi kelompok kecil dan diberi potongan puzzle besar. Mereka menyusunnya bersama hingga membentuk gambar.
Game ini melatih kerja sama dan konsentrasi. Anak belajar mengenal bentuk dan gambar dengan senang.
