Didominasi Sektor Produksi, BRI Sukses Salurkan KUR Rp130,2 Triliun hingga Akhir September 2025

photo author
- Senin, 27 Oktober 2025 | 10:26 WIB
BRI berhasil menyalurkan KUR senilai Rp130,2 triliun hingga akhir September 2025. (BRI)
BRI berhasil menyalurkan KUR senilai Rp130,2 triliun hingga akhir September 2025. (BRI)

Mengerti.id - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus mempertegas perannya sebagai motor penggerak ekonomi rakyat dengan memperluas akses pembiayaan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), salah satunya melalui program Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Hingga akhir September 2025, BRI berhasil menyalurkan KUR senilai Rp130,2 triliun kepada 2,84 juta debitur, atau sekitar 74,40% dari total alokasi KUR BRI tahun 2025 yang mencapai Rp175 triliun.

Sebagian besar penyaluran KUR BRI hingga akhir September 2025 masih terfokus pada sektor-sektor produktif seperti pertanian, perikanan, perdagangan, industri pengolahan, dan jasa lainnya, dengan kontribusi mencapai 64,31% dari total pembiayaan.

Di antara sektor-sektor tersebut, pertanian menjadi penyumbang terbesar dengan nilai pembiayaan Rp58,37 triliun atau setara 44,83% dari keseluruhan KUR yang telah disalurkan.
Capaian ini menunjukkan komitmen kuat BRI dalam mendukung penguatan sektor riil serta menjaga stabilitas ketahanan pangan nasional.

Baca Juga: Dorong Pemerataan Pendidikan, BRI Peduli Salurkan Perahu Literasi di Wilayah Pesisir Tolitoli

Hery Gunardi selaku Direktur Utama BRI mengungkap bahwa pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) memiliki dampak nyata terhadap penguatan sektor riil dan penciptaan lapangan kerja di berbagai daerah.

Hery Gunardi juga menyampaikan bahwa Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI ditujukan untuk membantu pelaku UMKM agar semakin produktif.

"Kami percaya bahwa KUR bukan sekedar instrumen pembiayaan, tetapi katalis yang mampu menggerakan ekonomi rakyat. Dengan penyaluran KUR, BRI berupaya mendorong UMKM naik kelas sehingga kontribusinya terhadap perekonomian nasional semakin besar. Langkah ini merupakan peran BRI dalam memperkuat pertumbuhan ekonomi inklusif, dengan UMKM menjadi penopang utamanya," ungkap Hery Gunardi.

Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI terhadap penyebaran rumah tangga secara konsisten meningkat dari tahun ke tahun. Hingga akhir September 2025, sekitar 18 dari setiap 100 rumah tangga tercatat telah mengakses fasilitas KUR BRI.

Angka tersebut menunjukkan peningkatan dibandingkan jangkauan pada tahun 2022 dan 2023, yang mencapai 14 rumah tangga dan 15 rumah tangga.

Secara kumulatif, BRI telah menyalurkan KUR sebesar Rp1.387 triliun kepada 45,5 juta penerima sejak 2015 hingga September 2025.

“Capaian ini menjadi bukti nyata peran BRI dalam mendorong pembiayaan produktif secara konsisten. Ke depan, BRI akan terus berkomitmen menjadi mitra utama bagi UMKM Indonesia untuk tumbuh berkelanjutan,” pungkas Hery.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Sukma Lydia Anggita

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Korea Selatan dan Taiwan Bersatu Hadapi Tarif Chip AS?

Senin, 24 November 2025 | 14:55 WIB
X