Mengerti.id - Peringatan hari raya Idul Adha identik dengan proses penyembelihan hewan qurban seperti kambing dan sapi. Di Indonesia sendiri kegiatan ini banyak dilakukan diberbagai daerah.
Namun ternyata banyak juga tradisi unik yang dilakukan masyarakat di berbagai daerah di Indonesia yang dilakukan dalam rangka memperingati Idul Adha.
Tradisi unik ini ada beberapa yang dilakukan sejak sebelum sholat Idul Adha hingga sehari setelahnya. Begitu banyak tujuan dari berbagai tradisi unik yang dilakukan di Indonesia.
Baca Juga: 5 Ide Usaha yang Cocok Dilakukan Menjelang Hari Raya Idul Adha
Berikut ini 12 tradisi unik peringatan hari raya Idul Adha diberbagai daerah di Indonesia mulai dari Meugang hingga Lawa Pipi yang memiliki tujuan atau makna tertentu.
1. Meugang (Aceh)
Tradisi Idul Adha yang pertama yaitu Meugang. Tradisi ini banyak dilakukan oleh masyarakat Aceh yang diawali dengan pemotongan hewan qurban.
Setelah itu daging akan dibagikan dan dimasak untuk dimakan bersama dengan keluarga dan kerabat. Tradisi ini pun dimaknai oleh masyarakat Aceh sebagai momen rasa syukur dan mempererat hubungan kekeluargaan.
2. Sekaten (Cirebon)
Cirebon juga memiliki sebuah tradisi unik Idul Adha yang disebut Sekaten. Kegiatan ini dilakukan di sekitar area Keraton Kasepuhan Cirebon.
Tradisi yang diperkenalkan oleh Sunan Gunung Jati ini dijadikan penanda bahwa umat muslim Cirebon akan merayakan hari kemenangan.
Kegiatan tradisi unik Idul Adha ini dilakukan setelah sang Sultan Keraton Kasepuhan keluar dari Masjid Agung Sang Cipta.
Baca Juga: Suasana Idul Adha 1444 H di Yordania Timur Tengah , Apa Bedanya dengan Indonesia?
3. Grebeg Gunungan (Yogyakarta)
