Apa yang Dimaksud dengan Rotasi Bumi? Simak Penjelasan Arti, Proses, dan Dampaknya

photo author
- Selasa, 21 Februari 2023 | 21:46 WIB
Ilustrasi dari terjadinya rotasi bumi (pixabay/@PIRO4D)
Ilustrasi dari terjadinya rotasi bumi (pixabay/@PIRO4D)

Mengerti.id – Mempelajari tata surya tentu saja tidak lepas dari pembahasan tentang bumi yang kita pijaki ini, Salah satunya adalah apa yang dimaksud dengan rotasi bumi beserta prosesnya dan dampak yang ditimbulkan.

Tata surya merupakan kumpulan dari benda-benda di langit yang saling berhubungan satu sama lain dan pastinya saling berinteraksi.

Beberapa peristiwa alam rutin yang selalu menjadi perbincangan adalah rotasi dan revolusi. Yang mana rotasi merupakan kegiatan mengelilingi atau berputar pada porosnya. Planet dan juga satelit melakukan kegiatan berotasi.

Baca Juga: Kapan Hari Ibu Diperingati? Penjelasan Asal-usul beserta Contoh Ungkapan yang Menyentuh Hati

Sedangkan revolusi adalah peristiwa mengelilingi sesuatu seperti planet mengelilingi matahari dan satelit m mengelilingi planetnya masing-masing.

Bagaimana proses terjadinya rotasi bumi?

Secara umum, planet bumi melakukan perputaran pada porosnya dan arahnya ke arah timur menuju arah berlawanan yakni ke arah barat. Sehingga yang mana kitab isa merasakan adanya siang dan malam akibat dari rotasi bumi.

Perputaran rotasi bumi ini melambat karena adanya pengaruh dari gaya gravitasi bulan atau gerhana bulan.

Baca Juga: Profil Biodata Marie Claire Rupio Istri Mendiang Pesepakbola Christian Atsu yang Menjadi Korban Gempa Turki

Bumi berotasi selama 23 jam 56 menit dan 4 detik atau disebut juga dengan kala rotasi.

Lalu apa dampak yang dirasakan akibat adanya rotasi bumi?

1. Rotasi bumi dapat berdampak adanya perbedaan waktu, di bumi terdapat 24 bagian waktu. Di Inggris tepatnya di kota Greenwich adalah pusat waktu yang ada di bumi. Jika di Indonesia kita mengenal 3 perbedaan waktu yakni WIB (Waktu Indonesia bagian Barat), WIT Waktu Indonesia Timur dan Waktu Indonesia bagian Tengah atau WITA.

2. Terjadinya siang hari dan malam hari, yang mana terdapat posisi-posisi bumi yang menghadap matahari yang dinamakan waktu siang hari dan posisi yang membelakangi matahari yang kita kenal sebagai waktu malam hari.

3. Terjadinya fenomena gerak semu harian matahari, yang mana seolah-olah kita melihat matahari bergerak dari timur (terbit) menuju ke arah barat (tenggelam), hal ini disebabkan karena adanya rotasi bumi yang bergerak dari barat ke timur.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sumiyanti R Yaku

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Mengenal Leverage dalam Binance Futures

Jumat, 25 Juli 2025 | 10:46 WIB

Mengenal Reserve Rights Crypto dan Gala Games

Selasa, 11 Februari 2025 | 15:05 WIB
X