Apakah Suntik Atau Vaksin Membatalkan Puasa Ramadhan? Berikut Pendapat Buya Yahya

photo author
- Sabtu, 11 Maret 2023 | 10:40 WIB
Buya Yahya menjawab hukum suntik di ketika berpuasa (Tangkapan layar Youtube/Al-Banjah TV)
Buya Yahya menjawab hukum suntik di ketika berpuasa (Tangkapan layar Youtube/Al-Banjah TV)

Mengerti.id - Bulan Ramadhan tahun 1444 Hijriyah akan segera tiba dan telah menjadi kewajiban bagi umat islam untuk melaksanakan ibadah puasa.

Walaupun kebanyakan muslim telah mengerti berbagai hal yang mengharamkan berpuasa. Namun, terdapat beberapa perkara yang menjadi pertanyaan kala berpuasa.

Salah satu perkara yang terkadang masih meragukan ketika berpuasa, apakah suntik atau vaksin membatalkan puasa Ramadhan? Untuk menjelaskan hal itu, berikut pendapat Buya Yahya.

Baca Juga: Sambut Ramadhan 2023, Inilah 6 Kegiatan Positif yang Bisa Dilakukan

Diketahui puasa Ramadhan seseorang akan batal jika memasukkan sesuatu seperti makanan atau minuman ke dalam lubang dari tubuh misalnya melalui mulut, hidung ataupun yang lainnya.

Ketika batal puasa, setiap muslim harus menggantinya dengan berpuasa di hari yang lainnya atau membayar fidyah bagi yang sudah lanjut usia atau ibu hamil.

Sebenarnya bagi muslim yang sakit atau mengalami kondisi yang menghalangi diperbolehkan untuk tidak berpuasa dan menggantinya di hari yang lain.

Yang jadi permasalahannya adalah ketika pasien yang ingin berpuasa dan menggunakan suntikan atau vaksin untuk pengobatannya apakah tidak membatalkan puasanya.

Baca Juga: Profil dan Biodata Bripda Sadewa, Anggota Polda DIY yang Viral Unggah Konten Lip Sync Lagu Cidro Pengtelu

Permasalahan mengenai penggunaan suntik atau vaksin sebenarnya telah dijawab oleh Buya Yahya dalam salah satu video ceramahnya.

Dalam salah satu potongan video yang ditayangkan di kanal YouTube Al Bahjah, Buya Yahya menjawab salah satu pertanyaan yang diajukan oleh jamaahnya.

Dalam pernyataan tersebut, seseorang jamaah warga negara Indonesia (WNI) yang bekerja di Jepang sedang menjalani ibadah puasa Ramadhan.

WNI tersebut disuntik untuk diambil sampel darahnya, sayangnya orang Jepang tersebut tidak mengetahui bahwa dia sedang berpuasa Ramadhan.

Permasalahan yang diperoleh ketika bekerja di negeri sakura itu kemudian ditanyakan kepada Buya Yahya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sumiyanti R Yaku

Sumber: YouTube TV Al-Bahjah

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Mengenal Leverage dalam Binance Futures

Jumat, 25 Juli 2025 | 10:46 WIB

Mengenal Reserve Rights Crypto dan Gala Games

Selasa, 11 Februari 2025 | 15:05 WIB
X