Mengerti.id - Keberadaan manusia di muka bumi ini adalah salah satu tanda kebesaran Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Perjalanan kehidupan manusia di muka bumi ini pun tidak pernah lepas dari ketetapan Allah Subhanahu Wa Ta'ala.
Ketetapan tersebut biasa juga disebut dengan takdir. Dalam islam, takdir terbagi menjadi dua yaitu takdir muallaq dan takdir mubram.
Takdir muallaq adalah ketetapan dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala yang mana manusia ikut serta dalam perubahannya melalui ikhtiar atau usaha masing-masing.
Baca Juga: Cara Membaca dan Memahami Perilaku Anak: Ini Kata Psikolog, No 5 Paling Sering Terjadi!
Sedangkan takdir mubram merupakan ketetapan dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala yang pasti terjadi dan tidak bisa diganggu gugat oleh manusia, sehebat apapun manusia tersebut.
Takdir mubram ini pun telah dijelaskan oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala melalui firman-Nya dalam Q.S. Al-Hadid ayat 22 yang artinya:
"Setiap bencana yang menimpa di bumi dan yang menimpa dirimu sendiri, semuanya telah tertulis dalam Kitab (Lauh Mahfuz) sebelum Kami mewujudkannya. Sungguh, yang demikian itu mudah bagi Allah."
Contoh Takdir Mubram dalam Kehidupan Manusia
Adapun contoh-contoh dari takdir mubram yang perlu dipahami dalam kehidupan manusia, diantaranya:
Baca Juga: Viral! Ketahuan Selingkuh, Seorang Wanita Sembunyikan Pria Selingkuhannya di Kolong Kasur
1. Kematian Manusia
Satu hal yang pasti dalam kehidupan seorang manusia adalah kematian. Hal ini menjadi ketetapan Allah Subhanahu Wa Ta'ala yang tidak akan bisa dirubah oleh manusia. Tidak bisa ditunda walau hanya sedetik pun.
Kedatangannya tidak diketahui oleh siapapun kecuali oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala yang telah menuliskannya dalam Kitab (Lauh Mahfuz) sejak manusia dilahirkan.
Dalam Al Quran Surat Ali Imran ayat 185, Allah berfirman yang artinya: