2. Berkembang kesadaran nasionalis di kalangan sejarawan hingga perlunya sejarah nasional Indonesia yang sesuai dengan kepribadian bangsa, yaitu menempatkan masyarakat Indonesia sebagai pemeran utama.
3. Perbedaan pandangan di antara para peserta seminar, terutama Soedjatmoko dan Muhammad Yamin, mengenai fondasi filosofis dan metodologis yang akan digunakan dalam penyusunan sejarah nasional Indonesia.
Pada 22 Maret 2003, Komunitas Historia Indonesia(KHI) didirikan di Jakarta oleh Asep Kambali yang merupakan mahasiswa Jurusan Pendidikan Sejarah Universitas Negeri Jakarta (UNJ) bersama dengan beberapa temannya dari UNJ dan Universitas Indonesia (UI).
KHI merupakan organisasi nirlaba yang independen dan gerakan sosial yang memiliki tujuan untuk membangun kesadaran nasionalisme Indonesia melalui pendidikan sejarah, kebudayaan dan pariwisata.
Baca Juga: Apa itu RKUHP? Ini Penjelasan dan Sejarah KUHP di Indonesia
Selain KHI, ada beragam komunitas sejarah seperti Komunitas Jelajah Budaya (KJB) Jakarta, Komunitas Jelajah (Komjel) Jakarta, Cagar Budaya Id, Komunitas Sraddha Solo dan lain lain.
Komunitas Historia Indonesia serta beberapa komunitas sejarah yang lain kemudian menggagas Hari Sejarah Nasional pada tahun 2014 . Hari Sejarah Nasional dirayakan setiap tanggal 14 Desember berdasarkan hari penyelenggaraan Seminar Sejarah Nasional pertama.
Demikian asal usul Hari Sejarah Nasional yang diperingati setiap tanggal 14 Desember tiap tahunnya.***